“Kau tidak akan pernah bisa memahami seseorang hingga kau melihat segala sesuatu dari sudut pandangnya, hingga kau menyusup ke balik kulitnya dan menjalani hidup dengan caranya.” 

Selasa, 28 Nopember 2017 14.05
by Mochammad Suyuti
 
     
Dalam banyak hal, sering kali cara kita menilai orang lain hanyalah sebatas permukaannya saja. Kita luput untuk memahaminya lebih dalam dan mengesampingkan satu hal penting — orang lain bukanlah diri kita, dan sebaliknya, kita bukanlah dirinya.
 
 
Memang untuk memahami seseorang jika kita tidak melihat segala sesuatu dari sudut pandangnya. Oleh karena itulah, menghakimi seseorang jauh lebih mudah.Kita tidak menjalani kehidupan seperti yang orang lain jalani, tidak merasakan sesuatu seperti yang orang lain rasakan, bagaimana bisa kita menilainya menurut pemikiran dan sudut pandang diri kita sendiri?

Dalam kehidupan setiap orang punya sudut pandang masing-masing dalam menilai dan berkomentar atas apa yang dilakukan orang lain. Banyak orang tidak mau repot-repot mencari tahu lebih dalam alasan seseorang melakukan apa yang dilakukannya dan menyimpulkan pendapat pribadinya dari apa yang dilihatnya diluar. .

Menurut saya, sebenarnya ada hal penting yang bisa kita lakukan menyangkut sikap kita dalam menilai seseorang. Yang pertama adalah mengingat bahwa   sekali lagi, kita tidak melihat sesuatu dari sudut pandang orang lain. Selesai sudah. Tidak perlu lebih jauh lagi. Bisa dibilang kita tidak begitu peduli. Tidak baik memang, tetapi hal itu jauh lebih baik dibandingkan menghakimi orang lain.

Karena menghakimi lebih sering dikonotasikan sebagai hal yang negatif, maka tidak ada satu pun orang yang senang dinilai menurut pendapat orang lain yang buruk mengenai dirinya. Dan selain itu, kita tidak menjalani hidup dengan caranya, sehingga kita tidak pernah tau apa yang kita tuduhkan adalah benar.

Jika kita bisa lebih baik, kita seharusnya dapat adil sejak dalam pikiran. Kita tidak terburu-buru menyimpulkan menurut pendapat pribadi mengenai suatu sebab. Dengan adil sejak dalam pikiran kita
akan lebih melihat sesuatu dengan cara yang baik. Kita mencari tahu lebih dalam apa yang menyebabkan sesuatu terjadi demikian, dan tidak mudah menilainya.

Namun, berapa dari kita yang sudah mampu mencapai taraf untuk adil sejak dalam pikiran?
Untuk itu, lebih baik kita mulai mengingatkan diri sendiri ketika hendak menilai orang lain ataupun suatu hal yang terjadi. Tidak perlu memunculkan kebencian dengan terburu-buru menghakimi orang lain. Setiap orang memiliki alasan tertentu yang kita tidak pernah tahu.

Komentar

  1. Menangkan Jutaan Rupiah dan Dapatkan Jackpot Hingga Puluhan Juta Dengan Bermain di www(.)SmsQQ(.)com

    Kelebihan dari Agen Judi Online SmsQQ :
    -Situs Aman dan Terpercaya.
    - Minimal Deposit Hanya Rp.10.000
    - Proses Setor Dana & Tarik Dana Akan Diproses Dengan Cepat (Jika Tidak Ada Gangguan).
    - Bonus Turnover 0.3%-0.5% (Disetiap Harinya)
    - Bonus Refferal 20% (Seumur Hidup)
    -Pelayanan Ramah dan Sopan.Customer Service Online 24 Jam.
    - 4 Bank Lokal Tersedia : BCA-MANDIRI-BNI-BRI

    8 Permainan Dalam 1 ID :
    Poker - BandarQ - DominoQQ - Capsa Susun - AduQ - Sakong - Bandar Poker - Bandar66

    Info Lebih Lanjut Hubungi Kami di :
    BBM: 2AD05265
    WA: +855968010699
    Skype: smsqqcom@gmail.com

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

yogyakarta NGancani bolo plekk lamaran

Sebuah Penyesalan yang datang terlambat

ketika hubungan 2 tahun berlalu hanya karena seorang pria bodoh.